JAJAK GEDE
Kali ini saya akan membahas salah satu adat atau tradisi di daerah saya yaitu daerah bangka belitung.
Saya asli dari daerah ini dan tidak lepas juga saya tahu persis adat atau tradisi di daerah saya sendiri seperti perayaan maras tahun dan jajak gede salah satunya. Kali ini saya akan membahas salah satu adat atau tradisi tepatnya di daerah belitung yaitu jajak gede untuk yang ingin menikah. Jadi jika kalian ingin menikah dengan orang daerah belitung setidaknya harus tahu segala macam adat pernikahan di daerah ini yaitu mengantar JAJAK GEDE.
Photo by: gethastag |
ACARA ADAT DI PERNIKAHAN URANG BELITONG - (ORANG BELITUNG)
Belitung adalah kabupaten kepulauan yang dikelilingi hampir 200 pulau besar dan kecil. Sejak akhir tahun 2000, kabupaten berpenduduk lebih dari 2 ratus ribu jiwa ini menjadi bagian dari propinsi Bangka Belitung. Beragam etnis hidup berdampingan di kawasan yang memiliki panorama indah ini.
Kesenian rakyat Belitung umumnya berbau Melayu, dengan menggabungkan tradisi sebelum dan sesudah masuknya Islam ke daerah ini.
Kentalnya budaya Melayu amat terasa pada upacara pernikahan adat setempat.
Kesenian rakyat Belitung umumnya berbau Melayu, dengan menggabungkan tradisi sebelum dan sesudah masuknya Islam ke daerah ini.
Kentalnya budaya Melayu amat terasa pada upacara pernikahan adat setempat.
Dalam adat Belitung, tak harus seorang wanita yang dilamar, saat menjelang perkawinannya. Bisa saja, prialah yang dilamar oleh calon pendamping hidupnya. Hal ini menandakan masyarakat Belitung selalu luwes dalam memandang anggota masyarakatnya. Tidak mesti pria yang dominan dibanding perempuan, ataupun sebaliknya.Istilah dalam bahasa Belitongnya NGANTAR JAJAK GEDE
Semuanya diselesaikan melalui kesepakatan kedua belah pihak dalam bahasa belitungnya di sebut (mutus paham). Pelaksanaan upacara pernikahan adat Belitung biasanya membutuhkan waktu 3 hari 3 malam. Bahkan bisa mencapai 7 hari 7 malam.
Dalam Mutus Paham menandakan bahwa dalam Adat Perkawinan Melayu Belitong, yang melamar adalah perempuan. Jika Jajak Gede diterima oleh keluarga laki-laki dan ia memberikan sesuatu(biasanya bahan kain) kepada keluarga perempuan sebagai balasannya hal ini berarti lamaran dayang tersebut diterima. Namun, jika Jajak Gede, dikembalikan oleh keluarga Laki-laki berarti pihak keluarga tidak setuju akan lamaran tersebut.
Jika dalam mutus paham jajak gede di terima oleh pihak laki-laki, maka dalam hal ini juga semua anggota keluarga yang terlibat sudah bisa menentukan titik bengek acara perayaan pernikahan seperti, tempat pelaksanaan, makanan, dan lain-lain yang berhubungan dengan panitia persiapan pernikahan.
Jadi itulah istilah dari jajak gede adat belitung secara garis besar dan jika kalian ingin menikah dengan orang belitung mungkin ini bisa jadi referensi. Mohon maaf jika artikel saya kurang lengkap.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar